INTERFACING
Pengertian
antarmuka ( interface) adalah salah satu layanan yang disediakan
sistem operasi sebagai sarana interaksi antara pengguna dengan sistem operasi.
Antarmuka adalah komponen sistem operasi yang bersentuhan langsung dengan
pengguna. Terdapat dua jenis antarmuka, yaitu Command Line Interface(CLI)
danGraphical User Interface(GUI).
Secara
harfiah kata interfacing adalah suatu perlakuan atau usaha perangkat keras dan
perangkat lunak untuk menghubungkan antar muka antara dua buah sistem. Sistem
yang dihubungkan dapat berupa sistem integrasi antar IC peripheral atau sistem
integrasi rangkaian hybrid ataupun sistem yang berbasis mikroprosesor atau
computer.
Interface adalah
sebuah titik, wilayah, atau permukaan di mana dua zat atau benda berbeda
bertemu, dia juga digunakan secara metafora untuk perbatasan antara benda. Kata
interface kadangkala (biasanya dalam bidang teknik) disingkat menjadi
"i/f".
DEFINISI
INTERFACING (TEKNIK ANTARMUKA KOMPUTER)
Komputer
saat ini telah menjadi alat bantu utama bagi manusia dan digunakan bukan hanya
untuk menyelesaikan permasalahan di temapat kerja, membuat program atau bermain
game, tetapi dapat digunakan untuk mengontrol alat melalui berbagai port yang
tersedia dan dikenal dengan istilah Interfacingkomputer. Interfacing (antar
muka) adalah bagian dari disiplin ilmu komputer yg mempelajari teknik-teknik
menghubungkan komputer dengan peralatan elektronika lainnya. Sistim komputer
yang berpusat pada pemroses utama (baik itu Mikroprosesor maupun
Mikrokontroler) memiliki kemampuan yang besar dalam memecahkan masalah tetapi
tidak ada manfaatnya tanpa menghubungkan dengan peralatan lainnya. Suatu teknik
khusus diperlukan untuk dapat menghubungkan dengan peralatan-peralatan
tersebut. Menghubungkan pemroses utama dengan peralatan elektronik lainnya
bukanlah persoalan yang mudah. Kita tidak dapat langsung
menghubungkan pemroses utama dengan peralatan tersebut, disebabkan oleh hal-hal
berikut :
1. Terdapat
beraneka ragam peralatan/ piranti yang memiliki metode operasiberagam.
2. Laju
transfer data dalam piranti seringkali lebih lambat dibandingkan dengan
laju transfer data dengan pemroses utama (Mikroprosesor).
3. Piranti
seringkali menggunakan format data yang berbeda dengan pemroses utama
(Mikroprosesor).
RUANG LINGKUP INTERFACING.
Interfacing
bukanlah disiplin ilmu yang berdiri sendiri tetapi berkaitan erat dengan
disiplin ilmu komputer lainnya. Pemahaman yang mendalam dari disiplin lainnya
yang berkaitan dengan bahasan interfacing ini akan sangat membantu untuk
memahami materi-materi yang disajikan selanjutnya. Disiplin ilmu komputer ini
adalah Elektronika Analog dan Digital, Mikroprosesor, Organisasi dan Arsitektur
Komputer, Komunikasi Data serta pendukung Bahasa Pemrograman, baik
berbasis Teks seperti Bahasa Rakitan/ Assembly, C, Basic, Pascal maupun
berbasis Grafis seperti Visual Basic, Visual C, Delphi bahkan berbasis Web
seperti Java.
Prinsip
Dasar Interfacing
Interfacing Layer
Electrical (physical)
Layer electrical merupakan layer
yang mendasar dari suatu interfacing. Layer ini merupakan layar fisik, karena
berkaitan dengan setiap alat yang penggunaannya adalah elektronika. Teknik
Interfacing physical merupakan pengembangan dari elektronika dan analog yang
telah menjadi bagian penting dari infrastruktur jaringan.
Signal
Layer signal merupakan layer yang digunakan
untuk menyampaikan sinyal dari satu titik ke titik lainnya. Pada layer ini
tergantung dari layer electrical (fisik) yang dalam penggunaan umum, arus
listrik yang digunakan untuk menyampaikan data melalui sirkuit. Layer signal
adalah teknik pengembangan pada electrical interfacing, bus interfacing, dan
data transfer.
Logic
Layer signal sebagai penyampai data
yang berbentuk arus listrik. Layer logic adalah pengalamatan dari rangkaian
aplikasi, bus interfacing, dan data transfer.
Protocol
Merupakan satu set peraturan dan
prosedur untuk saling bertukar data. Protocol interfacing adalah ilmu yang
merupakan standar dan implementasi dari suatu komunikasi.
Code
Layer code
merupakan representasi simbolik dari data atau instruksi dalam bentuk kode atau
intruksi.
Algorithmic
Merupakan
suatu hal yang berhubungan dengan penggunaan algorithma untuk mendapatkan suatu
hasil dalam interfacing.
Prinsip Dasar Interfacing
Handsaking
Merupakan
teknik komunikasi diantara dua entiti yang secara otomatis menentukan
parameter-parameter komunikasi di antara dua entiti sebelum komunikasi data
dimulai. Handshaking terjadi setelah adanya koneksi fisik sebelum adanya
transfer informasi secara normal.. Handshaking diperlukan untuk membentuk
aturan komunikasi pada saat komputer akan terhubung dengan perangkat lain
seperti modem, printer, atau server jaringan.. Parameter pada proses
komunikasi: kecepatan transfer data, coding alphabet, parity, prosedur
dan fitur protokol dan hardware
hardware handshaking –
Teknik yang digunakan untuk mengatur aliran data dengan memanfaatkan sinyal
kontrol yang ada pada jalur komunikasi.
Contoh: Sinyal RTS (Request to Send) and CTS (Clear to Send)
Contoh: Sinyal RTS (Request to Send) and CTS (Clear to Send)
Software handshaking,
menggunakan dua karakter khusus yang disisipkan ke dalam aliran data untuk
membawa informasi kontrol aliran data.
Protokol
Protokol merupakan satu set
peraturan dan prosedur untuk bertukar-tukar data dari satu terminal dengan
terminal lainnya. . Hal ini dapat kita bedakan antara protokol dengan
handsaking, karena fungsi protokol hanya mengatur signal yang diperoleh melalui
proses handsaking. Protokol dapat diartikan sebagai sebuah aturan yang
mendefinisikan beberapa fungsi yang ada dalam sebuah jaringan komputer,
misalnya mengirim pesan, data, informasi dan fungsi lain yang harus dipenuhi
oleh sisi pengirim dan sisi penerima agar komunikasi dapat berlangsung dengan
benar, walaupun sistem yang ada dalam jaringan tersebut berbeda sama sekali.
Protokol ini mengurusi perbedaan format data pada kedua sistem hingga pada
masalah koneksi listrik.
Komponen Protokol
1. Aturan atau prosedur, mengatur
pembentukan/ pemutusan hubungan
2. Format atau bentuk, mengatur proses
transfer data representasi pesan
3. Kosakata (vocabulary), jenis
pesan dan makna masing-masing pesan
Fungsi Protokol
Secara umum fungsi dari protokol
adalah untuk menghubungkan sisi pengirim dan sisi penerima dalam berkomunikasi
serta dalam bertukar informasi agar dapat berjalan dengan baik dan benar.
Sedangkan fungsi protokol secara detail dapat dijelaskan berikut:
Fragmentasi dan reassembly
Fungsi dari fragmentasi dan
reassembly adalah membagi informasi yang dikirim menjadi beberapa paket data
pada saat sisi pengirim mengirimkan informasi dan setelah diterima maka sisi
penerima akan menggabungkan lagi menjadi paket informasi yang lengkap.
Encapsulation
Fungsi dari encapsulation adalah
melengkapi informasi yang dikirimkan dengan address, kode-kode koreksi dan
lain-lain.
Connection control
Fungsi dari connection control
adalah membangun hubungan (connection) komunikasi dari sisi pengirim dan sisi
penerima, dimana dalam membangun hubungan ini juga termasuk dalam hal
pengiriman data dan mengakhiri hubungan.
Flow control
Berfungsi sebagai pengatur
perjalanan data dari sisi pengirim ke sisi penerima.
Error control
Dalam
pengiriman data tak lepas dari kesalahan, baik itu dalam proses pengiriman
maupun pada waktu data itu diterima. Fungsi dari error control adalah
mengontrol terjadinya kesalahan yang terjadi pada waktu data dikirimkan.
Transmission service
Fungsi dari
transmission service adalah memberi pelayanan komunikasi data khususnya yang
berkaitan dengan prioritas dan keamanan serta perlindungan data.
Data,addres,control,internal,external,asyncronous,synccronous
bus
Sumber :
https://belajarkomputersekarang.wordpress.com/2008/08/19/interfacing-teknik-antarmuka-komputer/
http://farihaalkaff.blogspot.co.id/2014/04/pengertian-interface.html
http://myrianbudiman.blogspot.co.id/2014/05/prinsip-dasar-interfacing.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar