Selasa, 10 November 2015

INTERFACING 
       
          Pengertian antarmuka ( interface) adalah salah satu layanan yang disediakan sistem operasi sebagai sarana interaksi antara pengguna dengan sistem operasi. Antarmuka adalah komponen sistem operasi yang bersentuhan langsung dengan pengguna. Terdapat dua jenis antarmuka, yaitu Command Line Interface(CLI) danGraphical User Interface(GUI).
Secara harfiah kata interfacing adalah suatu perlakuan atau usaha perangkat keras dan perangkat lunak untuk menghubungkan antar muka antara dua buah sistem. Sistem yang dihubungkan dapat berupa sistem integrasi antar IC peripheral atau sistem integrasi rangkaian hybrid ataupun sistem yang berbasis mikroprosesor atau computer.
         Interface adalah sebuah titik, wilayah, atau permukaan di mana dua zat atau benda berbeda bertemu, dia juga digunakan secara metafora untuk perbatasan antara benda. Kata interface kadangkala (biasanya dalam bidang teknik) disingkat menjadi "i/f".

DEFINISI INTERFACING (TEKNIK ANTARMUKA KOMPUTER)

            Komputer saat ini telah menjadi alat bantu utama bagi manusia dan digunakan bukan hanya untuk menyelesaikan permasalahan di temapat kerja, membuat program atau bermain game, tetapi dapat digunakan untuk mengontrol alat melalui berbagai port yang tersedia dan dikenal dengan istilah Interfacingkomputer. Interfacing (antar muka) adalah bagian dari disiplin ilmu komputer yg mempelajari teknik-teknik menghubungkan komputer dengan peralatan elektronika lainnya. Sistim komputer yang berpusat pada pemroses utama (baik itu Mikroprosesor maupun Mikrokontroler) memiliki kemampuan yang besar dalam memecahkan masalah tetapi tidak ada manfaatnya tanpa menghubungkan dengan peralatan lainnya. Suatu teknik khusus diperlukan untuk dapat menghubungkan dengan peralatan-peralatan tersebut. Menghubungkan pemroses utama dengan peralatan elektronik lainnya bukanlah persoalan yang mudah. Kita tidak dapat langsung menghubungkan pemroses utama dengan peralatan tersebut, disebabkan oleh hal-hal berikut :

1. Terdapat beraneka ragam peralatan/ piranti yang memiliki metode operasiberagam.

2. Laju transfer data dalam piranti seringkali lebih lambat dibandingkan dengan laju transfer data dengan pemroses utama (Mikroprosesor).

3. Piranti seringkali menggunakan format data yang berbeda dengan pemroses utama (Mikroprosesor).

RUANG LINGKUP INTERFACING.

Interfacing bukanlah disiplin ilmu yang berdiri sendiri tetapi berkaitan erat dengan disiplin ilmu komputer lainnya. Pemahaman yang mendalam dari disiplin lainnya yang berkaitan dengan bahasan interfacing ini akan sangat membantu untuk memahami materi-materi yang disajikan selanjutnya. Disiplin ilmu komputer ini adalah Elektronika Analog dan Digital, Mikroprosesor, Organisasi dan Arsitektur Komputer, Komunikasi Data serta pendukung Bahasa Pemrograman, baik berbasis Teks seperti Bahasa Rakitan/ Assembly, C, Basic, Pascal maupun berbasis Grafis seperti Visual Basic, Visual C, Delphi bahkan berbasis Web seperti Java.

Prinsip Dasar Interfacing

Interfacing Layer
Electrical (physical)
         Layer electrical merupakan layer yang mendasar dari suatu interfacing. Layer ini merupakan layar fisik, karena berkaitan dengan setiap alat yang penggunaannya adalah elektronika. Teknik Interfacing physical merupakan pengembangan dari elektronika dan analog yang telah menjadi bagian penting dari infrastruktur jaringan.

Signal
Layer signal merupakan layer yang digunakan untuk menyampaikan sinyal dari satu titik ke titik lainnya. Pada layer ini tergantung dari layer electrical (fisik) yang dalam penggunaan umum, arus listrik yang digunakan untuk menyampaikan data melalui sirkuit. Layer signal adalah teknik pengembangan pada electrical interfacing, bus interfacing, dan data transfer.

Logic
Layer signal sebagai penyampai data yang berbentuk arus listrik. Layer logic adalah pengalamatan dari rangkaian aplikasi, bus interfacing, dan data transfer.

Protocol
Merupakan satu set peraturan dan prosedur untuk saling bertukar data. Protocol interfacing adalah ilmu yang merupakan standar dan implementasi dari suatu komunikasi.

Code
Layer code merupakan representasi simbolik dari data atau instruksi dalam bentuk kode atau intruksi.

Algorithmic
Merupakan suatu hal yang berhubungan dengan penggunaan algorithma untuk mendapatkan suatu hasil dalam interfacing.

Prinsip Dasar Interfacing
Handsaking
Merupakan teknik komunikasi diantara dua entiti yang secara otomatis menentukan parameter-parameter komunikasi di antara dua entiti sebelum komunikasi data dimulai. Handshaking terjadi setelah adanya koneksi fisik sebelum adanya transfer informasi secara normal.. Handshaking diperlukan untuk membentuk aturan komunikasi pada saat komputer akan terhubung dengan perangkat lain seperti modem, printer, atau server jaringan.. Parameter pada proses komunikasi: kecepatan transfer data, coding alphabet, parity, prosedur  dan fitur protokol dan hardware
hardware handshaking – Teknik yang digunakan untuk mengatur aliran data dengan memanfaatkan sinyal kontrol yang ada pada jalur komunikasi.
Contoh: Sinyal RTS (Request to Send) and CTS (Clear to Send)

Software handshaking, menggunakan dua karakter khusus yang disisipkan ke dalam aliran data untuk membawa informasi kontrol aliran data.

Protokol
Protokol merupakan satu set peraturan dan prosedur untuk bertukar-tukar data dari satu terminal dengan terminal lainnya. . Hal ini dapat kita bedakan antara protokol dengan handsaking, karena fungsi protokol hanya mengatur signal yang diperoleh melalui proses handsaking. Protokol dapat diartikan sebagai sebuah aturan yang mendefinisikan beberapa fungsi yang ada dalam sebuah jaringan komputer, misalnya mengirim pesan, data, informasi dan fungsi lain yang harus dipenuhi oleh sisi pengirim dan sisi penerima agar komunikasi dapat berlangsung dengan benar, walaupun sistem yang ada dalam jaringan tersebut berbeda sama sekali. Protokol ini mengurusi perbedaan format data pada kedua sistem hingga pada masalah koneksi listrik.

Komponen Protokol
1.  Aturan atau prosedur, mengatur pembentukan/ pemutusan hubungan
2.  Format atau bentuk, mengatur proses transfer data representasi pesan
3. Kosakata (vocabulary), jenis pesan dan makna masing-masing pesan

Fungsi Protokol
Secara umum fungsi dari protokol adalah untuk menghubungkan sisi pengirim dan sisi penerima dalam berkomunikasi serta dalam bertukar informasi agar dapat berjalan dengan baik dan benar.

Sedangkan fungsi protokol secara detail dapat dijelaskan berikut:

Fragmentasi dan reassembly
Fungsi dari fragmentasi dan reassembly adalah membagi informasi yang dikirim menjadi beberapa paket data pada saat sisi pengirim mengirimkan informasi dan setelah diterima maka sisi penerima akan menggabungkan lagi menjadi paket informasi yang lengkap.

Encapsulation
Fungsi dari encapsulation adalah melengkapi informasi yang dikirimkan dengan address, kode-kode koreksi dan lain-lain.

Connection control
Fungsi dari connection control adalah membangun hubungan (connection) komunikasi dari sisi pengirim dan sisi penerima, dimana dalam membangun hubungan ini juga termasuk dalam hal pengiriman data dan mengakhiri hubungan.

Flow control
Berfungsi sebagai pengatur perjalanan data dari sisi pengirim ke sisi penerima.

Error control
Dalam pengiriman data tak lepas dari kesalahan, baik itu dalam proses pengiriman maupun pada waktu data itu diterima. Fungsi dari error control adalah mengontrol terjadinya kesalahan yang terjadi pada waktu data dikirimkan.

Transmission service
Fungsi dari transmission service adalah memberi pelayanan komunikasi data khususnya yang berkaitan dengan prioritas dan keamanan serta perlindungan data.
Data,addres,control,internal,external,asyncronous,synccronous bus

Sumber :
https://belajarkomputersekarang.wordpress.com/2008/08/19/interfacing-teknik-antarmuka-komputer/
http://farihaalkaff.blogspot.co.id/2014/04/pengertian-interface.html
http://myrianbudiman.blogspot.co.id/2014/05/prinsip-dasar-interfacing.html



Tidak ada komentar:

Posting Komentar